BJRM (Bongaya Journal For Research in Management)

Pengaruh perputaran Persediaan Dan Modal Kerja Terhadap Profitabilitas (Studi Kasus PT Unilever Tbk Di Bursa Efek Indonesia)

Ratri, Rezki Fani, Musmulyadi, Fahmiah Akilah — Tue, 06 May 2025 00:00:00 +0000

This study aims to analyze the impact of inventory turnover and working capital turnover on profitability, specifically Return on Assets (ROA) at PT Unilever Tbk listed on the Indonesia Stock Exchange from 2019 to 2023. The research uses a quantitative approach with secondary data obtained from financial statements published by PT Unilever Tbk. Multiple regression analysis was used to test the hypotheses. The results show that inventory turnover and working capital turnover have no significant effect on ROA. These findings suggest that, although theoretically both inventory turnover and working capital turnover should influence profitability, external factors such as marketing strategies, market competition, and macroeconomic conditions play a more significant role in determining profitability

Pengaruh Citra Merek Dan Bauran Pemasaran Terhadap Keputusan Pembelian Sirup Markisa Flora Kabupaten Gowa

Fitri, Nurul Ainun Ananda, Sultan, Reza Afandy Ghulam — Wed, 07 May 2025 00:00:00 +0000

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh citra merek dan bauran pemasaran terhadap keputusan pembelian Sirup Markisa Flora di Kabupaten Gowa. Pendekatan kuantitatif digunakan dengan menyebarkan kuesioner kepada 50 konsumen di Kecamatan Tombolo Pao. Data dianalisis menggunakan regresi linear berganda melalui SPSS versi 25, dengan uji validitas, reliabilitas, asumsi klasik, dan hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa citra merek berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian (t-hitung = 6,977, p = 0,000 < 0,05), sementara bauran pemasaran tidak berpengaruh signifikan (t-hitung = 0,706, p = 0,484 > 0,05). Secara simultan, kedua variabel berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian (F-hitung = 24,358, p = 0,000 < 0,05), dengan Adjusted R² sebesar 0,488. Temuan ini menegaskan bahwa citra merek, seperti keunikan dan kepercayaan konsumen, lebih dominan dibandingkan bauran pemasaran, yang terhambat oleh faktor lokasi. Penelitian ini merekomendasikan UMKM untuk memperkuat citra merek melalui promosi digital dan meningkatkan aksesibilitas produk.

Implementasi KUR Syariah Berbasis Rahn Tasjily dalam Pengembangan UMKM di PT Pegadaian

Rizkyanti Rizkyanti, Damirah, Nurfadhilah, Musmulyadi — Mon, 26 May 2025 00:00:00 +0000

This study aims to analyze the implementation of Sharia-based People’s Business Credit (KUR Syariah) using the Rahn Tasjilycontract in supporting Micro, Small, and Medium Enterprises (MSMEs) at PT Pegadaian CP Parepare. It focuses on the procedural compliance with Maqashid Shariah and its contribution to MSME growth. A qualitative case study was conducted through semi-structured interviews, observation, and documentation involving Pegadaian staff and financing recipients. Data were thematically analyzed and validated through source triangulation. Findings show that the KUR Syariah disbursement process is efficient, with simple requirements and fast procedures. The Rahn Tasjily contract complies with DSN-MUI Fatwa No. 68/DSN-MUI/III/2008 and upholds Maqashid Shariah by avoiding riba, gharar, and maysir, with a maintenance costs (mu’nah) of 0.14 % every month. This financing has positively impacted MSMEs by increasing turnover, production capacity, market reach, and employment. However, some issues remain, such as fund misallocation and limited mentoring. The study highlights the importance of inclusive, fair, and Sharia-compliant financing for sustainable MSME development. Its originality lies in the integration of normative and empirical analysis of Rahn Tasjily practices in a non-bank institution, based on real client experiences.

Dampak Perekonomian Bagi Pengusaha, Buruh, dan UMKM Pasca PP No. 35 Tahun 2021 di Kota Makassar

Reza Afandy Ghulam Ghulam, Fitri — Sun, 25 May 2025 00:00:00 +0000

Following the enactment of Government Regulation No. 35 of 2021 concerning employment, Makassar City experienced significant economic dynamics during the 2021–2024 period. This study analyzes the economic impact of the regulation on entrepreneurs, workers, and Micro, Small, and Medium Enterprises (MSMEs) in Makassar. The study uses a qualitative approach through interviews with local actors and secondary data analysis. The results show that PP 35/2021 provides flexibility for entrepreneurs and manufacturing industries in managing the workforce, which contributes to regional economic recovery with Makassar's Gross Regional Domestic Product (GRDP) growth increasing from 4.47% (2021) to 5.40% (2022). On the other hand, workers face changes in working conditions, including an increase in the use of short-term contracts and outsourcing, which raises concerns about reduced job security. The MSME sector is gradually recovering with the support of local business incubation programs, although it is still affected by the decline in purchasing power at the beginning of the pandemic. This analysis also discusses local policy responses, such as city government initiatives and union actions demanding revisions to regulations. In conclusion, the implementation of PP 35/2021 in Makassar has brought various economic impacts: economic recovery and reduced unemployment on the one hand, but accompanied by challenges to workers' welfare and the sustainability of MSMEs on the other. Collaborative efforts between local stakeholders are needed to maximize economic benefits while protecting workers' rights.

Keywords: PP 35/2021, economic impact, Entrepreneurs, Workers, MSMEs

Memahami Dimensi Batin Kinerja: Eksplorasi Pengaruh Kecerdasan Emosional dan Spiritual pada Karyawan

Sutarsi Suhaeb, Muh. Ma'ruf Idris — Mon, 09 Jun 2025 00:00:00 +0000

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kecerdasan emosional dan kecerdasan spiritual terhadap kinerja karyawan pada PT. Bank BNI (Persero) Cabang Mattoanging, Makassar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain kausal-eksploratori. Sampel penelitian diambil menggunakan teknik purposive sampling dengan 50 responden yang memenuhi kriteria telah bekerja minimal satu tahun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kecerdasan emosional berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan secara parsial. Ini mengindikasikan bahwa kemampuan mengelola emosi diri dan orang lain berkontribusi pada peningkatan kinerja. Demikian pula, kecerdasan spiritual juga berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan secara parsial, menunjukkan bahwa pencarian makna dan tujuan dalam pekerjaan adalah pendorong kuat bagi produktivitas dan komitmen. Secara simultan, kecerdasan emosional dan kecerdasan spiritual secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan, dengan kemampuan model menjelaskan 33.8% variasi kinerja. Temuan ini menegaskan pentingnya dimensi batin dalam membentuk kinerja karyawan yang optimal. Implikasi praktis dari penelitian ini adalah pentingnya bagi organisasi untuk mengembangkan program peningkatan kecerdasan emosional dan spiritual karyawan, serta menciptakan lingkungan kerja yang mendukung penemuan makna dan tujuan. Meskipun demikian, penelitian ini memiliki keterbatasan, seperti potensi masalah heteroskedastisitas pada kecerdasan spiritual yang perlu ditangani dalam studi mendatang, serta sifat pengukuran kinerja yang berbasis persepsi diri.

Dilema Multitasking dan Kinerja: Mengungkap Pengaruh Konflik Peran Ganda, Stres, dan Beban Kerja Karyawan Wanita melalui Lensa Lingkungan Kerja.

Muh. Ma'ruf Idris, Sutarsi Suhaeb — Mon, 09 Jun 2025 00:00:00 +0000

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh konflik peran ganda, stres kerja, dan beban kerja terhadap kinerja karyawan wanita, dengan mempertimbangkan lingkungan kerja sebagai variabel moderasi. Fenomena multitasking yang dialami karyawati menjadi perhatian utama karena mereka sering kali dihadapkan pada tanggung jawab domestik dan profesional secara bersamaan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei melalui penyebaran kuesioner kepada 36 responden yang merupakan karyawan wanita dari sebuah perusahaan jasa. Analisis data dilakukan menggunakan regresi linear berganda dan uji interaksi moderasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial, konflik peran ganda, stres kerja, dan beban kerja tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawati. Meskipun demikian, arah hubungan yang terbentuk sesuai dengan literatur sebelumnya, di mana konflik peran ganda cenderung memiliki pengaruh positif, sedangkan stres dan beban kerja menunjukkan pengaruh negatif terhadap kinerja. Selanjutnya, variabel lingkungan kerja sebagai moderator tidak secara signifikan memperkuat maupun memperlemah hubungan antar variabel independen dengan kinerja. Temuan ini mengindikasikan bahwa pengaruh multitasking terhadap kinerja karyawati bersifat kompleks dan dipengaruhi oleh berbagai faktor lain di luar variabel yang diteliti. Penelitian ini memberikan implikasi penting bagi manajemen organisasi, khususnya dalam menciptakan lingkungan kerja yang mendukung peran ganda karyawati. Kebijakan kerja fleksibel, pengelolaan stres, dan pembagian beban kerja yang adil menjadi faktor penting dalam mempertahankan kinerja optimal karyawan wanita. Untuk pengembangan keilmuan, penelitian selanjutnya disarankan untuk menambahkan variabel mediasi dan menggunakan metode campuran guna memperoleh pemahaman yang lebih mendalam.

Kepuasan Kerja Pegawai Pemerintah Ditinjau dari Beban Kerja dan Lingkungan Kerja: Studi Empiris pada Kantor Kecamatan Panakkukang

Handayani Hasan — Tue, 17 Jun 2025 00:00:00 +0000

: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh beban kerja dan lingkungan kerja terhadap kepuasan kerja pegawai pada Kantor Kecamatan Panakkukang Kota Makassar. Latar belakang penelitian ini didasarkan pada pentingnya menciptakan kondisi kerja yang optimal dalam rangka meningkatkan kepuasan dan kinerja pegawai sektor publik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan asosiatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai di Kantor Kecamatan Panakkukang yang berjumlah 60 orang, dan teknik pengambilan sampel menggunakan metode sensus. Data dikumpulkan melalui kuesioner tertutup yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Teknik analisis data menggunakan regresi linear berganda dengan bantuan SPSS versi 26. Hasil penelitian menunjukkan bahwa baik beban kerja maupun lingkungan kerja berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja pegawai, baik secara parsial maupun simultan. Beban kerja yang seimbang dan lingkungan kerja yang kondusif terbukti meningkatkan kepuasan kerja pegawai. Temuan ini diharapkan menjadi dasar dalam pengambilan kebijakan peningkatan kualitas manajemen sumber daya manusia di lingkungan pemerintahan kecamatan.

Ancaman Hedonisme di Era Literasi Keuangan: Studi Pengelolaan Keuangan Karyawan Generasi Z

Lidya Anastasya — Tue, 17 Jun 2025 00:00:00 +0000

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh literasi keuangan dan perilaku hedonisme terhadap pengelolaan keuangan pada karyawan Generasi Z di toko Alfamart di Kota Makassar. Generasi Z dikenal memiliki karakteristik yang lekat dengan kemajuan teknologi, konsumtif, serta keterlibatan tinggi dalam aktivitas e-commerce, sehingga rentan terhadap permasalahan dalam pengelolaan keuangan pribadi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menyebarkan kuesioner kepada 55 responden yang dipilih melalui metode non-probability sampling. Data dianalisis menggunakan SPSS versi 26 dengan uji validitas, reliabilitas, asumsi klasik, regresi linear berganda, dan uji t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa baik literasi keuangan maupun perilaku hedonisme berpengaruh positif dan signifikan terhadap pengelolaan keuangan. Nilai koefisien regresi untuk literasi keuangan adalah 0,782, sementara perilaku hedonisme sebesar 0,212. Nilai koefisien determinasi (R²) sebesar 0,764 menunjukkan bahwa kedua variabel independen menjelaskan 76,4% variasi dalam pengelolaan keuangan. Temuan ini menggarisbawahi pentingnya peningkatan literasi keuangan dalam membantu Generasi Z membuat keputusan finansial yang bijak, meskipun perilaku hedonisme juga menjadi faktor yang tidak dapat diabaikan

Kepemimpinan Dan Tuntutan Tugas Terhadap Komitmen Organisasi

Leny Yuliana — Tue, 17 Jun 2025 00:00:00 +0000

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kepemimpinan dan tuntutan tugas terhadap komitmen organisasi pada karyawan PT. Bank BNI Tbk Cabang Makassar. Latar belakang penelitian ini didasarkan pada pentingnya peran kepemimpinan yang efektif dan pengelolaan tuntutan tugas dalam membentuk tingkat komitmen karyawan di tengah dinamika organisasi yang kompetitif. Pendekatan kuantitatif dengan desain eksplanatif kausal digunakan untuk menguji hubungan sebab-akibat antara variabel kepemimpinan, tuntutan tugas, dan komitmen organisasi. Instrumen penelitian terbukti valid dan reliabel, dengan nilai Cronbach’s Alpha untuk semua variabel di atas 0,7. Hasil analisis regresi linier berganda menunjukkan bahwa baik kepemimpinan maupun tuntutan tugas secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap komitmen organisasi. Secara simultan, kedua variabel ini juga berpengaruh signifikan dengan kontribusi sebesar 33,8% terhadap variabilitas komitmen organisasi, sementara sisanya dipengaruhi oleh faktor lain di luar model. Penelitian ini menegaskan pentingnya kepemimpinan transformasional dan pengelolaan beban kerja yang tepat sebagai strategi untuk meningkatkan keterikatan dan loyalitas karyawan terhadap organisasi. Implikasi praktis dari temuan ini adalah perlunya pengembangan gaya kepemimpinan yang inspiratif dan penataan tugas yang menantang namun realistis guna memperkuat komitmen organisasi karyawan.

Kemampuan Kerja Dan Penguasaan Teknologi Informasi Mempengaruhi Prestasi Kerja Karyawan ?

Abdul Parmansyah P — Wed, 18 Jun 2025 00:00:00 +0000

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Kemampuan Kerja dan Penguasaan Teknologi Informasi terhadap Prestasi Kerja Karyawan pada sebuah organisasi. Pendekatan kuantitatif digunakan dalam penelitian ini dengan melibatkan sejumlah responden yang dipilih melalui teknik purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Hasil analisis menunjukkan bahwa Kemampuan Kerja tidak berpengaruh signifikan terhadap Prestasi Kerja karyawan, sedangkan Penguasaan Teknologi Informasi memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap Prestasi Kerja. Hal ini mengindikasikan bahwa dalam era digital saat ini, penguasaan teknologi informasi menjadi faktor dominan yang mendorong peningkatan kinerja karyawan. Model regresi yang digunakan dalam penelitian ini mampu menjelaskan variabel dependen sebesar 15,2%, sedangkan sisanya sebesar 84,8% dipengaruhi oleh variabel lain di luar model penelitian. Temuan ini menegaskan pentingnya peningkatan kompetensi teknologi informasi di lingkungan kerja untuk mendorong produktivitas dan kinerja karyawan yang lebih baik.